Kelebihan dan Kekurangan Pertamax Turbo yang Harus kamu ketahui

Kabarindotek.com – Pertamax Turbo merupakan bahan bakar minyak terbaik untuk pasar Indonesia sejak awal hingga kini. Bahan bakar tersebut memiliki Research Octane Rating (RON) 98 yang membuatnya lebih baik dari Pertamax biasa yang memiliki nilai oktan 92, atau Pertalite yang memiliki nilai oktan 90. Lalu bagaimana dengan Kelebihan dan Kekurangan Pertamax Turbo?

Pertamax Turbo

Pertamax Turbo lebih khusus untuk konsumen eksklusif yang memiliki kendaraan premium. Jika motor yang Anda miliki hanya bermesin matic, sport atau bebek dengan mesin minimal 250cc, maka kami sarankan untuk tetap menggunakan Pertamax atau Pertalite biasa.

Padahal, semua pabrikan telah menyediakan bahan bakar standar untuk setiap kendaraan yang mereka jual. Tidak jarang sepeda motor yang populer se Indonesia sudah mendukung bahan bakar beroktan rendah, sehingga cukup menggunakan Pertalite.

Setiap kendaraan sepeda motor atau mobil memiliki standar bahan bakar yang berbeda. Misalnya mobil LCGC seperti Honda Brio, Toyota Agya, Daihatasu Ayla, Karimum Wagon R atau mobil murah lainnya yang justru menggunakan bahan bakar lebih dari cukup dengan angka oktan 92 (Pertamax).

Kelebihan dan Kekurangan Pertamax Turbo

Kelebihan Pertamax Turbo

Pertamax Turbo pertama kali diperkenalkan oleh Pertamina pada Agustus 2016. Bahan bakar tersebut langsung menjadi pilihan utama para pecinta mobil yang mencari bahan bakar terbaik. Namun sebenarnya bahan bakar pertamax ini hanya didedikasikan untuk kendaraan dengan sistem injeksi bahan bakar.

Akibatnya bahan bakar kurang optimal bila mereka gunakan pada mesin yang masih menggunakan sistem pembakaran karburator. Bahan bakar ini menyimpan beberapa jenis keunggulan yang bisa Anda lihat berikut ini:

1. Bahan bakar pertamax merupakan penyempurnaan dari Pertamax Plus. Lengkap dengan Ignition Boost Formula (IBF) yang berguna untuk meningkatkan drivability atau kelincahan kendaraan saat bermanuver.
2. Dapat meningkatkan performa mesin, sehingga torsi dan tenaga bisa maksimal.
3. Kadar oktan yang tinggi mampu menyempurnakan sistem pembakaran bahan bakar, sehingga menghasilkan efisiensi bahan bakar, sehingga sepeda motor atau mobil bisa lebih irit.
4. Dengan meningkatnya tenaga dan torsi yang dikeluarkan, kendaraan yang menggunakan Pertamax Turbo akan memiliki top speed yang lebih baik dibandingkan dengan yang menggunakan bahan bakar lain.
5. Kendaraan juga menjadi lebih ringan sehingga lebih nyaman untuk pengendara.
6. Memiliki kandungan sulfur yang rendah dan memenuhi standar Euro 4 sehingga lebih ramah lingkungan.

Kekurangan Pertamax Turbo

Padahal, Pertamax ini adalah produk yang berkembang dan pencipta dari Pertamina dan Lamborghini untuk mesin berteknologi tinggi. Yang lebih mengejutkan lagi, bahan bakar ini menjadi bahan bakar resmi pada ajang Lamborghini Super Trofeo European Series pada 29 Juli 2016.

Artinya, kualitas Pertamax Turbo tidak kalah dengan Shell V-Power atau bahan bakar kelas premium lainnya yang mereka miliki. harga mahal. Dari elebihan tersebut, apakah Pertamax ini ada kekurangannya?

1. Harganya yang cukup mahal, sehingga kurang cocok untuk orang kecil yang hanya memiliki sepeda cc kecil.
2. Tidak semua sepeda motor harus menggunakan bahan bakar ini. Bahan bakar ini paling cocok untuk kendaraan yang memiliki kompresi mesin 11-13:1, serta untuk mobil yang lengkap dengan turbocharger dan supercharged. Jadi bagi yang kompresi mesinnya pada posisi tersebut, lebih baik menggunakan bahan bakar lain yang lebih murah.
3. Penyebaran bahan bakar belum merata, sehingga masih banyak SPBU yang belum menjualnya.
   Kompresi mesin sangat mempengaruhi bahan bakar yang mereka gunakan. Ketika Pertamax Turbo mereka gunakan pada mesin dengan kompresi mesin 10:1, maka akan ada tenaga yang tidak akan habis habis. Alhasil, penggunaan bahan bakar pun terasa lebih boros.